Tuesday, November 23, 2021

Delete File Otomatis dengan CRON



Halo ges , kali ini saya akan membagikan sedikit tentang cara menghapus file secara otomatis dan terjadwal. File yang sudah tidak dibutuhkan memang terkadang banyak sekali di komputer kita apalagi komputer server ya ges ya . 
Contoh misal kita ingin menghapus file yang tidak digunakan atau dibuka sama sekali selama 1 tahun , kita mau hapus . tapi gak mungkin ya kalo kita cek satu persatu . biasanya kita filter pakai data modified. memang sedikit membantu . tapi bagaimana kalau kita gak mau nyari atau lupa jadwal hapus. Bagaimana kalau cara tersebut terjadwal dengan satu perintah? Seperti ini ges

0 17 10 * * find /var/www/Backup/* -mtime +14 -delete

perintah adalah contoh perintah cron untuk menghapus file terjadwal dan otomatis.

Ini Penjelasan perintah diatas

0 17 10 * *

ini adalah jadwal waktu eksekusi yang kita inginkan , perintah diatas artinya jam 5pm tanggal 10 setiap bulannya. jadi waktu eksekusinya satu bulan sekali pada tanggal 10 jam 5 sore. Lebih jelasnya tentang syntax jadwal cron silahkan kunjungi https://crontab.guru.

find /var/www/Backup/*
Adalah path atatu folder target dimana file berada, /* berarti seluruh file yg berada di folder tsb

-mtime +14 -delete
Perintah ini yg menentukan berapa umur file, -m berarti modified dan +14 adalah umur file yg melebihi 14 hari, dan yg terkahir delete untuk menghapus file. kalo mau file yang berumur berarti tinggal ganti aja +365


Mudah sekali kan ya 

Sekian semoga bermanfaat

Monday, November 22, 2021

Backup Database Otomatis Terjadwal Dengan Cron



Kali ini saya akan membagikan sedikit ilmu tentang backup database secara otomatis dan terjadwal sesuai keinginan kita ges. yuk langsung praktek

pertama kalian install dulu aplikasi CRON

apt-get install cron

Tuesday, October 30, 2018

Tutorial Instalasi Ubuntu 18.04 Server

Pada post kali ini kita akan membahas tutorial instalasi ubuntu yang versi 18.04 Server. Sekalian saja saya buatkan video biar jelas.

Download Ubuntu here https://www.ubuntu.com/download

Silahkan Lihat Video Saya Untuk Lebih Jelasnya


Selamat Mencoba :)

Tuesday, October 9, 2018

How to scan viruses from file uploads Pure Ftp with Clam AV

        ClamAV adalah mesin anti-virus open source (GPL) yang digunakan dalam berbagai situasi termasuk pemindaian email, pemindaian web, dan keamanan titik akhir. Ini menyediakan sejumlah utilitas termasuk daemon multi-berulir fleksibel dan scalable, scanner baris perintah dan alat canggih untuk pembaruan database otomatis.
            
           Nah disini kita akan menggunakan Clam AV untuk menscan file dari file yang di upload ke FTP Server kita supaya mencegah file yang terinfeksi virus masuk ke server.
  
Untuk percobaan kali ini saya menggunakan ubuntu 18 . Berikut langkah-langkah untuk konfigurasi Clam AV
  1. Install ClamAV
  2. 
    #sudo apt-get install clamav clamav-daemon
  3. Konfigurasi Clamav
  4. #nano /etc/clamav/clamd.conf
    
    Tambahkan kode berikut :
    
    TCPSocket 3310
    TCPAddr 127.0.0.1
    
    Kemudian silahkan restart clamav
  5. Install Pure Ftp
  6. 
    #sudo apt-get install pure-ftpd-common pure-ftpd-mysql
    
  7. Configure pure-ftpd.conf
  8. 
    #nano /etc/pure-ftpd/pure-ftpd.conf
    
    Cari kata CallUploadScipt , dan hilangkan tanda pagar didepannya
    
    CallUploadScript         yes
    
  9. Buat File clamscan.sh
  10. 
    #nano /etc/pure-ftpd/clamscan.sh
    
    Isi dengan kode berikut:
    
    #!/bin/sh
    /usr/bin/clamdscan --remove --quiet --no-summary "$1"
    
  11. Edit pure-ftpd-common
  12. 
    #nano /etc/default/pure-ftpd-common
    
    Pada UPLOADSCRIPT=...] isi dengan lokasi file clamscan.sh
    
    UPLOADSCRIPT=/etc/pure-ftpd/clamscan.sh
    
    Kemudian Restart Pure-ftpd dan coba upload virus ke ftp, maka file virus akan langsung di hapus oleh. Memang ada pesan succes transfer , tapi ketika di cek di ftp file tersebut tidak ada.
Untuk Tutorial Video bisa langsung dilihat

    Selamat Mencoba 😁

Monday, July 2, 2018

Konfigurasi dan Implementasi 2 Mail Server dan 2 Mailing list yang berbeda di Ubuntu

Kali ini kita akan membahas konfigurasi meliputi dns, web server, mail server dan mailing list di ubuntu beserta implementasinya . Bagaimana cara mengirim email dengan beda server , bagaimana cara menambahkan anggota mailis berbeda domain . yuk kita simak.
Gambar di atas adalah konsep jaringan yang akan kita gunakan.
Keterangan :
- Untuk dns dan mail server1 jadi satu , jadi ada 2 server yaitu
1. Dns dan mail server1 , ip : 170.16.48.1
2. Mail server2 , ip : 170.16.48.2
·         Buatlah 2 mail server yang mewakili 2 domain berbeda (domain1.org dan domain2.org).
·         Di Mail_Server1 terdapat 4 user : Agus (L), Anton (L), Ana (P) dan Ani (P).
·         Di Mail_Server2 juga terdapat 4 user : Toni (L), Tono (L), Tini (P), Tina (P)
·         Percobaan berhasil, jika semua user dapat berkirim email satu sama lain (walaupun berbeda domain).
·         Kedua mail server masing2 menerapkan webmail (anda boleh menggunakan Squirrel Mail atau lainnya yang sejenis)
·         Selain itu, kedua mail server mendukung penggunaan protokol POP dan IMAP, sehingga user di komputernya masing2 dapat mendownload email dari mail server menggunakan protokol POP3 atau IMAP. Anda bebas menggunakan mail client (Mail User Agent)
·         Di Mail_Server1 terdapat Mailing List bernama siswa@domain1.org yang anggotanya semua user laki2
·         Di Mail_Server2 terdapat Mailing List bernama siswi@domain2.org yang anggotanya semua user perempuan.


Pertama kita harus konfigurasi dns ,  web server dan mail server
  1. Konfigurasi DNS Server
  2. Dns server berfungsi sebagai penerjemah alamat ip menjadi nama domain. Untuk yang belum tahu cara konfigurasi dns lebih dari 1 domain silahkan klik di sini
  3. Instalasi dan Konfigurasi Web Server
  4. Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser dan untuk mengirimkan kembali yang hasilnya dalam bentuk beberapa halaman web dan pada umumnya akan berbentuk dokumen HTML. Nantinya kita akan gunakan sebagai web mail untuk klien. Untuk yang belum tahu konfigurasi web server untuk bisa di gunakan oleh 2 domain silahkan klik di sini
  5. Instalasi dan Konfigurasi Mail server dan Webmail
  6. Untuk yang belum tahu konfigurasi mail server dan webmail silahkan klik di sini
Oke sekarang kita akan konfigurasi untuk 2 mail server dan 2 mailing list
  1. Konfigurasi mail server agar bisa mengirim email ke beda domain
  2. Untuk yang belum tahu konfigurasinya silahkan klik di sini . Jangan lupa konfigurasi juga pada mail server 2
  3. Konfigurasi mailing list dengan mailman
  4. klik disini untuk konfigurasi mailman
  5. Menambahkan mailis siswa@domain1.org untuk user laki-laki (pada mail1) dan siswi@domain2.org untuk user perempuan ( pada mail2)
  6. Integrasi mailman dengan postfix
  7. Konfigurasi postfix agar mailman dapat terhubung dengan domain lain
  8. 
    postconf -e 'relay_domains = domain2.org'
    postconf -e 'mailman_destination_recipient_limit = 1'
    
  9. Buka browser tulis url namadomain/cgi-bin/mailman/admin/nama_mailis
  10. Daftarkan user yang akan menjadi anggota mailis tersebut , pilih menu membership management lalu pilih mass subscription . untuk mailis siswa@domain1.org anggotanya adalah agus, anton, tono dan toni , kemudian siswi@domain2.org anggotanya adalah ana, ani, tina dan tini.
  11. Setelah klik tombol submit your change , maka ada pesan sukses
  12. Cek pada user , jika ada pemberitahuan pesan dari siswa@domain1.org maka berhasil
  13. Mencoba mengirim pesan mailis , semua user yang terdaftar akan menerima pesan tersebut
  14. User agus@domain1.org sebagai pengirim

    Maka seluruh anggota dari mailis akan menerima pesan tersebut meskipun beda domain
Sekian tutorial dari saya . Terimakasih dan Selamat Mencoba :D

Download Laporan full